Alamku
Hutan menangis kesedihan...
Sungai merintih keakitan...
Bencana mengoyak isi bumi..
Benteng dunia pun semakin lama semakin hancur...
Seiring berjalannya waktu bertambah...
Pembunuh sadis megintai kehidupan di bumi..
Tak sadar siapa pelahir pembunuh itu...
Karena keegoisan mereka...
Waktu terus berjalan...
Sadarlah untuk membentengi alam ini...
Lahirkanlah kedamaian dalam hidup..
Ciptakan suasana tenang di sisa nafas kita...
Alamku ....
Kau telah bertahan meghadapi keegoisan manusia...
Mereka merusakmu dengan senangnya..
Ku tak pernah tahu sampai kapan kau dapat bertahan..
Tetapi aku berharap kau tak pernah gentar untuk menghadapinya...
Tetapi aku berharap kau tak pernah gentar untuk menghadapinya...
Sakit
Tertancaplah duri dalam hatiku....
Tak ada yang mau melepaskannya....
Ku mohon tuk tak menyakitiku....
Tapi semua itu tak mungkin terjadi....
Ku harap suatu saat kebahagiaan di hatiku...
Dan duri tak akan meyakitiku lagi...
Ku ingin sedikit saja bahagia itu muncul...
Tapi tak sanggup ku mendapatkanya...
Wahai duri...
Jangan tusuk aku lagi..
Aku ingin tak kau sakiti lagi...
Kumohon rasa hatimu....